Dalam
memenuhi kebutuhan cairan, sebaiknya pilihlah minuman yang baik dan tak
menimbulkan risiko bagi kesehatan. Salah satu yang terbaik tentunya
adalah air putih, meski faktanya cairan ini kalah populer ketimbang
minuman beraroma dan beraneka rasa yang beredar di pasaran.
Nah, supaya Anda tidak meremehkan khasiat air putih, berikut adalah enam fakta ilmiah betapa kebiasaan minum cukup air putih setiap hari penting bagi tubuh.
1. Pertahankan keseimbangan cairan tubuh
Fakta medis menunjukkan tubuh manusia 60 persen terdiri dari cairan.
Fungsi-fungsi cairan ini adalah untuk proses pencernaan, penyerapan,
sirkulasi, produksi air ludah, transportasi nutrisi, dan mempertahankan
suhu tubuh.
2. Kendalikan kalori
Sejak lama, orang yang
sedang menjalani program diet melakukan kebiasaan banyak minum air putih
sebagai strategi menurunkan berat badan. Meskipun air tidak
menghasilkan efek magis, menggunakannya sebagai pengganti minuman
berkalori tinggi tentu saja akan sangat membantu.
"Program diet
akan berhasil jika Anda memilih air atau minuman non-kalori sebagai
pengganti minuman yang kalori. Lalu diet dengan makanan yang kaya cairan
yang lebih menyehatkan, berisi dan membantu Anda memangkas kalori,"
ungkap peneliti dari University State of Pennsylvania Barbara Rolls,
PhD, penulis buku The Volumetrics Weight Control Plan.
3. Bantu bangkitkan otot
Sel-sel yang tidak mampu mempertahankan keseimbangan akan cairan dan
elektrolit akan berakibat pada kelelahan otot. Ketika sel-sel otot
tidak memiliki cairan yang cukup, mereka tidak akan berfungsi dengan
baik dan kemampuannya berkurang.
Minum air saat berolahraga
juga sangat penting. American College of Sports Medicine
merekomendasikan bahwa dua jam sebelum berolahraga sebaiknya seseorang
meminum 17 ons cairan.
4. Kulit tetap bercahaya
Kulit Anda
sebenarnya mengandung banyak air dan berfungsi sebagai benteng dalam
mencegah ekses hilangnya cairan tubuh. Namun, jangan harap bahwa
kelebihan cairan dapat dijadikan sebagai cara ampuh menghilangkan
kerutan dari garis pada kulit.
5. Pelihara fungsi ginjal
Cairan tubuh merupakan media yang juga mentransportasikan sisa atau
limbah untuk keluar dan masuk ke dalam sel. Racun utama dalam tubuh
adalah nitrogen urea darah, sejenis cairan yang dapat melewati ginjal
untuk kemudian diproses dan dieksresikan dalam bentuk urine.
Ketika tubuh memiliki cukup cairan, urine akan mengalir bebas, jernih,
dan bebas bau. Ketika tubuh tidak punya cukup cairan, konsentrasi urine,
warna, dan bau akan lebih kentara karena ginjal harus menyerap cairan
ekstra untuk menjalankan fungsinya. Tak heran bila Anda minum sedikit
air, risiko Anda mengalami batu ginjal akan meningkat terutama pada
iklim hangat atau panas.
6. Pertahankan fungsi normal usus
Asupan cairan yang cukup akan membuat makanan yang melewati saluran
cerna dapat mengalir lancar dan mencegah terjadinya konstipasi. Ketika
Anda tidak punya cukup cairan, usus akan menyerap cairan dari feses atau
tinja untuk tetap menjaga hidrasi. Alhasil, tentu saja buang air besar
Anda akan bermasalah.
Sumber:webmd.com
Entri Populer
-
Operasi Trikora, juga disebut Pembebasan Irian Barat, adalah konflik 2 tahun yang dilancarkan Indonesia untuk menggabungkan wilayah...
-
Bagian wajah yang satu ini yaitu hidung merupakan bagian penting bagi beberapa wanita. Ada yang menerima apa adanya bagimana bentuk hidung...
-
Sesungguhnya manusia dilahirkan dengan fitrah keinginan untuk beribadat, tetapi karena berbagai jalan penyimpangan tumbuhlah kepercaya...
-
Hati2 jika beli AL-QURAN cetakan terbaru, ada 4 surat palsu ciptaan kafir laknatullah. Surat itu : 1. AL-IMAN 2. AL-WASAYA 3.AL-TASAJUD...
-
Tips untuk wanita biar tidak mudah dilupakan pria, Sosok pria memanglah kadang-kadang tampak demikian, gampang untuk mencari pengganti ba...
-
Wajah para sekretaris anggota DPR RI yang cantik-cantik dan seksi itu boleh memerah karena skandal seks antara anggota dewan dengan para ...
-
Sebut namanya Prita, seorang ibu yang mengumpulkan uang seribu demi seribu dari hasil jualan voucher games, pulsa dan laundry. Sedikit dem...
-
Sejarah Terbentuknya Kabupaten Polewali Mandar Sebelum dinamai Polewali Mandar, daerah ini dulunya bernama Kabupaten Polewali M...
-
Menurut penelitian sejarah, kata ‘sunda’ ini sudah dipakai oleh pakar ilmu bumi Ptolemeus pada tahun 150 mengacu pada tiga pulau besar y...
-
Dalam dilm Naruto, Hashirama merupakan tokoh penting tak terlupakan, terutama untuk konoha, nah begitu pula dengan Indonesia, Bungkarno...
Jumat, 14 Februari 2014
6 Fakta di Balik Pentingnya Minum Air Putih Tiap Hari
Dalam
memenuhi kebutuhan cairan, sebaiknya pilihlah minuman yang baik dan tak
menimbulkan risiko bagi kesehatan. Salah satu yang terbaik tentunya
adalah air putih, meski faktanya cairan ini kalah populer ketimbang
minuman beraroma dan beraneka rasa yang beredar di pasaran.
Nah, supaya Anda tidak meremehkan khasiat air putih, berikut adalah enam fakta ilmiah betapa kebiasaan minum cukup air putih setiap hari penting bagi tubuh.
1. Pertahankan keseimbangan cairan tubuh
Fakta medis menunjukkan tubuh manusia 60 persen terdiri dari cairan. Fungsi-fungsi cairan ini adalah untuk proses pencernaan, penyerapan, sirkulasi, produksi air ludah, transportasi nutrisi, dan mempertahankan suhu tubuh.
2. Kendalikan kalori
Sejak lama, orang yang sedang menjalani program diet melakukan kebiasaan banyak minum air putih sebagai strategi menurunkan berat badan. Meskipun air tidak menghasilkan efek magis, menggunakannya sebagai pengganti minuman berkalori tinggi tentu saja akan sangat membantu.
"Program diet akan berhasil jika Anda memilih air atau minuman non-kalori sebagai pengganti minuman yang kalori. Lalu diet dengan makanan yang kaya cairan yang lebih menyehatkan, berisi dan membantu Anda memangkas kalori," ungkap peneliti dari University State of Pennsylvania Barbara Rolls, PhD, penulis buku The Volumetrics Weight Control Plan.
3. Bantu bangkitkan otot
Sel-sel yang tidak mampu mempertahankan keseimbangan akan cairan dan elektrolit akan berakibat pada kelelahan otot. Ketika sel-sel otot tidak memiliki cairan yang cukup, mereka tidak akan berfungsi dengan baik dan kemampuannya berkurang.
Minum air saat berolahraga juga sangat penting. American College of Sports Medicine merekomendasikan bahwa dua jam sebelum berolahraga sebaiknya seseorang meminum 17 ons cairan.
4. Kulit tetap bercahaya
Kulit Anda sebenarnya mengandung banyak air dan berfungsi sebagai benteng dalam mencegah ekses hilangnya cairan tubuh. Namun, jangan harap bahwa kelebihan cairan dapat dijadikan sebagai cara ampuh menghilangkan kerutan dari garis pada kulit.
5. Pelihara fungsi ginjal
Cairan tubuh merupakan media yang juga mentransportasikan sisa atau limbah untuk keluar dan masuk ke dalam sel. Racun utama dalam tubuh adalah nitrogen urea darah, sejenis cairan yang dapat melewati ginjal untuk kemudian diproses dan dieksresikan dalam bentuk urine.
Ketika tubuh memiliki cukup cairan, urine akan mengalir bebas, jernih, dan bebas bau. Ketika tubuh tidak punya cukup cairan, konsentrasi urine, warna, dan bau akan lebih kentara karena ginjal harus menyerap cairan ekstra untuk menjalankan fungsinya. Tak heran bila Anda minum sedikit air, risiko Anda mengalami batu ginjal akan meningkat terutama pada iklim hangat atau panas.
6. Pertahankan fungsi normal usus
Asupan cairan yang cukup akan membuat makanan yang melewati saluran cerna dapat mengalir lancar dan mencegah terjadinya konstipasi. Ketika Anda tidak punya cukup cairan, usus akan menyerap cairan dari feses atau tinja untuk tetap menjaga hidrasi. Alhasil, tentu saja buang air besar Anda akan bermasalah.
Sumber:webmd.com
Nah, supaya Anda tidak meremehkan khasiat air putih, berikut adalah enam fakta ilmiah betapa kebiasaan minum cukup air putih setiap hari penting bagi tubuh.
1. Pertahankan keseimbangan cairan tubuh
Fakta medis menunjukkan tubuh manusia 60 persen terdiri dari cairan. Fungsi-fungsi cairan ini adalah untuk proses pencernaan, penyerapan, sirkulasi, produksi air ludah, transportasi nutrisi, dan mempertahankan suhu tubuh.
2. Kendalikan kalori
Sejak lama, orang yang sedang menjalani program diet melakukan kebiasaan banyak minum air putih sebagai strategi menurunkan berat badan. Meskipun air tidak menghasilkan efek magis, menggunakannya sebagai pengganti minuman berkalori tinggi tentu saja akan sangat membantu.
"Program diet akan berhasil jika Anda memilih air atau minuman non-kalori sebagai pengganti minuman yang kalori. Lalu diet dengan makanan yang kaya cairan yang lebih menyehatkan, berisi dan membantu Anda memangkas kalori," ungkap peneliti dari University State of Pennsylvania Barbara Rolls, PhD, penulis buku The Volumetrics Weight Control Plan.
3. Bantu bangkitkan otot
Sel-sel yang tidak mampu mempertahankan keseimbangan akan cairan dan elektrolit akan berakibat pada kelelahan otot. Ketika sel-sel otot tidak memiliki cairan yang cukup, mereka tidak akan berfungsi dengan baik dan kemampuannya berkurang.
Minum air saat berolahraga juga sangat penting. American College of Sports Medicine merekomendasikan bahwa dua jam sebelum berolahraga sebaiknya seseorang meminum 17 ons cairan.
4. Kulit tetap bercahaya
Kulit Anda sebenarnya mengandung banyak air dan berfungsi sebagai benteng dalam mencegah ekses hilangnya cairan tubuh. Namun, jangan harap bahwa kelebihan cairan dapat dijadikan sebagai cara ampuh menghilangkan kerutan dari garis pada kulit.
5. Pelihara fungsi ginjal
Cairan tubuh merupakan media yang juga mentransportasikan sisa atau limbah untuk keluar dan masuk ke dalam sel. Racun utama dalam tubuh adalah nitrogen urea darah, sejenis cairan yang dapat melewati ginjal untuk kemudian diproses dan dieksresikan dalam bentuk urine.
Ketika tubuh memiliki cukup cairan, urine akan mengalir bebas, jernih, dan bebas bau. Ketika tubuh tidak punya cukup cairan, konsentrasi urine, warna, dan bau akan lebih kentara karena ginjal harus menyerap cairan ekstra untuk menjalankan fungsinya. Tak heran bila Anda minum sedikit air, risiko Anda mengalami batu ginjal akan meningkat terutama pada iklim hangat atau panas.
6. Pertahankan fungsi normal usus
Asupan cairan yang cukup akan membuat makanan yang melewati saluran cerna dapat mengalir lancar dan mencegah terjadinya konstipasi. Ketika Anda tidak punya cukup cairan, usus akan menyerap cairan dari feses atau tinja untuk tetap menjaga hidrasi. Alhasil, tentu saja buang air besar Anda akan bermasalah.
Sumber:webmd.com