Senin, 17 Februari 2014

Gejala-Gejala Umum Adanya Kanker di Dalam Tubuh

Mendeteksi kanker bagusnya dilakukan secara dengan kontrol dari dokter ahli. Dengan memakai berbagai alat khusus, pendeteksian kanker dapat dipastikan. Hanya saja, kanker sering menyembunyikan diri dengan tidak memberikan gejala hingga sudah pada tahap stadium lanjut. Akibatnya, pasien tidak tertangani.

Meski begitu, kanker pada tahap awal sering pula memberikan gejala. Namun mungkin perlu perhatian dari seseorang untuk peduli dan segera memeriksakan diri begitu gejala muncul agar bisa dianalisa. Dikutip dari laman Times of India, beberapa gejala kanker mirip sakit biasa. Berikut tandanya:

1. Penurunan berat badan yang tidak diketahui sebabnya lebih dari satu bulan. Ini kerap muncul pada orang yang mengalami kanker pankreas, kanker perut, kanker kerongkongan, atau kanker paru-paru. Tanda tersebut biasanya muncul pada stadium awal dan sebaiknya segera diperiksakan untuk kepastian diagnosa.

2. Setiap pasien kanker akan mengalami demam untuk jangka waktu tertentu. Hal tersebut terjadi karena tubuh berusaha mempertahankan diri dari serangan sel kanker. Kanker akan berusaha menurunkan sistem kekebalan tubuh. Sebaliknya, kekebalan tubuh mesti dikuatkan kalau seseorang terindikasi memiliki kanker agar bisa dibasmi.

3. Pada saat terjadi demam, biasanya disertai dengan rasa kelalahan.

4. Dalam kasus sel kanker telah melakukan penyebaran (metastase), penderita akan merasakan nyeri pada bagian tubuh yang diserang. Kanker siap masuk ke tahap lanjutan. Penderita kanker tulang dan kanker testis adalah beberapa pihak yang pasti akan merasakannya.

5. Muncul lesi atau ketidaknormalan pada tubuh bagian luar. Misalnya warna tahi lalat yang tidak biasa, benjolan, dan sebagainya. Lesi ini cenderung menetap dan tambah parah dari waktu ke waktu. Para perokok dan pecandu alkohol kerap ditemui memiliki lesi di luar tubuh sebagai tanda awal sel kanker.

6. Mengalami sembelit, lebih sering diare, hingga pendarahan pada urin. Ini terjadi pada kanker yang menyerang organ dalam seperti pencernaan dan kandung kemih. Pada kanker kandung kemih dirasakan pula nyeri saat kencing dan perubahan fungsi kemih.

7. Adanya bercak putih (lenkoplakia) di mulut atau lidah yang tidak sembuh. Bentuknya seperti sariawan. Namun bercak ini tidak hilang dan menjadi tanda munculnya kanker mulut.

8. Ada beberapa tanda darah yang khas dari berbagai jenis kanker. Darah dalam dahak bisa menjadi tanda kanker paru-paru. Darah pada tinja adalah tanda kanker usus besar. Pada kanker serviks atau endometrium, terdapat darah keluar dari vagina. Darah pada urin bisa pula menjadi gejala kanker ginjal. Sementara jika darah keluar dari putting menjadi gejala kanker payudara.

9. Jika muncul benjolan tidak normal, menetap, dan cenderung membesar seiring waktu, sebaiknya segera diperiksakan. Ada kemungkinan itu adalah massa dari sel kanker. Benjolan bisa terlihat di payudara, kelenjar getah bening, dan sebagainya.

Entri Populer

Senin, 17 Februari 2014

Gejala-Gejala Umum Adanya Kanker di Dalam Tubuh

Mendeteksi kanker bagusnya dilakukan secara dengan kontrol dari dokter ahli. Dengan memakai berbagai alat khusus, pendeteksian kanker dapat dipastikan. Hanya saja, kanker sering menyembunyikan diri dengan tidak memberikan gejala hingga sudah pada tahap stadium lanjut. Akibatnya, pasien tidak tertangani.

Meski begitu, kanker pada tahap awal sering pula memberikan gejala. Namun mungkin perlu perhatian dari seseorang untuk peduli dan segera memeriksakan diri begitu gejala muncul agar bisa dianalisa. Dikutip dari laman Times of India, beberapa gejala kanker mirip sakit biasa. Berikut tandanya:

1. Penurunan berat badan yang tidak diketahui sebabnya lebih dari satu bulan. Ini kerap muncul pada orang yang mengalami kanker pankreas, kanker perut, kanker kerongkongan, atau kanker paru-paru. Tanda tersebut biasanya muncul pada stadium awal dan sebaiknya segera diperiksakan untuk kepastian diagnosa.

2. Setiap pasien kanker akan mengalami demam untuk jangka waktu tertentu. Hal tersebut terjadi karena tubuh berusaha mempertahankan diri dari serangan sel kanker. Kanker akan berusaha menurunkan sistem kekebalan tubuh. Sebaliknya, kekebalan tubuh mesti dikuatkan kalau seseorang terindikasi memiliki kanker agar bisa dibasmi.

3. Pada saat terjadi demam, biasanya disertai dengan rasa kelalahan.

4. Dalam kasus sel kanker telah melakukan penyebaran (metastase), penderita akan merasakan nyeri pada bagian tubuh yang diserang. Kanker siap masuk ke tahap lanjutan. Penderita kanker tulang dan kanker testis adalah beberapa pihak yang pasti akan merasakannya.

5. Muncul lesi atau ketidaknormalan pada tubuh bagian luar. Misalnya warna tahi lalat yang tidak biasa, benjolan, dan sebagainya. Lesi ini cenderung menetap dan tambah parah dari waktu ke waktu. Para perokok dan pecandu alkohol kerap ditemui memiliki lesi di luar tubuh sebagai tanda awal sel kanker.

6. Mengalami sembelit, lebih sering diare, hingga pendarahan pada urin. Ini terjadi pada kanker yang menyerang organ dalam seperti pencernaan dan kandung kemih. Pada kanker kandung kemih dirasakan pula nyeri saat kencing dan perubahan fungsi kemih.

7. Adanya bercak putih (lenkoplakia) di mulut atau lidah yang tidak sembuh. Bentuknya seperti sariawan. Namun bercak ini tidak hilang dan menjadi tanda munculnya kanker mulut.

8. Ada beberapa tanda darah yang khas dari berbagai jenis kanker. Darah dalam dahak bisa menjadi tanda kanker paru-paru. Darah pada tinja adalah tanda kanker usus besar. Pada kanker serviks atau endometrium, terdapat darah keluar dari vagina. Darah pada urin bisa pula menjadi gejala kanker ginjal. Sementara jika darah keluar dari putting menjadi gejala kanker payudara.

9. Jika muncul benjolan tidak normal, menetap, dan cenderung membesar seiring waktu, sebaiknya segera diperiksakan. Ada kemungkinan itu adalah massa dari sel kanker. Benjolan bisa terlihat di payudara, kelenjar getah bening, dan sebagainya.