Kamis, 27 Februari 2014

Bangun Pagi Masih Ngantuk? Begini Cara Mengusirnya

Ketika rutinitas harian dipenuhi oleh berbagai pekerjaan yang membuat stres, kadang menjadikan pagi hari masih terasa malas. Bangun pagi pun kerap tarasa masih ngantuk. Ini yang kemudian memicu menurunnya suasana hati kala bekerja. Pikiran jadi sulit diajak konsentrasi.

Mengatasi rasa kantuk usai bangun pagi sebenarnya bisa diakali. Dikutip Tribun dari Huffington Post, cara berikut dapat diterapkan agar pagi hari selalu terasa lebih segar dan bersemangat:

1. Berjemur matahari pagi. Menyempatkan diri agar badan terkena sinar matahari pagi membantu tubuh lebih segar. Orang yang terbiasa mendapat sinar matahari pada pukul 6-9 pagi, cenderung punya aliran darah yang lebih lancar. Mereka menjadi bugar dan pikiran lebih gampang untuk berkonsentrasi. Demikian menurut studi dari Universitas Liege.

2. Melakukan pijatan di pelipis kepala. Cara ini membantu mata lebih cepat terjaga menurut studi dari Universitas Michigan. Namun untuk melengkapinya, lakukan pula pijitan di area puncak kepala, sela telunjuk dan jempol, di bawah pusat tempurung lutut bagian kanan, bawah mata kaki, dan pangkal leher. Kelima titik ini turut membuat mata lebih segar.

3. Mengonsumsi air dingin. Aktivitas tidur di malam hari membuat tubuh kehilangan cairan dan mesti dipenuhi sewaktu bangun pagi. Tapi, usahakan minum segelas air putih dingin atau yang hangat. Ini lebih baik untuk mengusir kantuk dibanding langsung minum kopi. Atau, bisa pula melengkapinya dengan menggosokkan es batu yang dibungkus handuk pada lengan, tangan, dan kaki. Cara ini akan melancarkan aliran darah sekaligus melakukan proses pembuangan racun.

4. Berolahraga. Olahraga membantu sirkulasi darah berjalan lebih baik. Apalagi ketika habis tidur malam, sirkulasi darah cenderung kurang terpompa baik, dan olahraga menjadi salah satu solusi. Cukup lakukan olahraga ringan kalau tidak sempat untuk melakukan yang lebih berat.

5. Mengambil waktu untuk sarapan. Sarapan dengan menu bergizi membuat tubuh kembali berenergi dan menghindari rasa lelah jelang makan siang. Konsentrasi juga cenderung terkontrol hingga waktu makan siang datang.

Entri Populer

Kamis, 27 Februari 2014

Bangun Pagi Masih Ngantuk? Begini Cara Mengusirnya

Ketika rutinitas harian dipenuhi oleh berbagai pekerjaan yang membuat stres, kadang menjadikan pagi hari masih terasa malas. Bangun pagi pun kerap tarasa masih ngantuk. Ini yang kemudian memicu menurunnya suasana hati kala bekerja. Pikiran jadi sulit diajak konsentrasi.

Mengatasi rasa kantuk usai bangun pagi sebenarnya bisa diakali. Dikutip Tribun dari Huffington Post, cara berikut dapat diterapkan agar pagi hari selalu terasa lebih segar dan bersemangat:

1. Berjemur matahari pagi. Menyempatkan diri agar badan terkena sinar matahari pagi membantu tubuh lebih segar. Orang yang terbiasa mendapat sinar matahari pada pukul 6-9 pagi, cenderung punya aliran darah yang lebih lancar. Mereka menjadi bugar dan pikiran lebih gampang untuk berkonsentrasi. Demikian menurut studi dari Universitas Liege.

2. Melakukan pijatan di pelipis kepala. Cara ini membantu mata lebih cepat terjaga menurut studi dari Universitas Michigan. Namun untuk melengkapinya, lakukan pula pijitan di area puncak kepala, sela telunjuk dan jempol, di bawah pusat tempurung lutut bagian kanan, bawah mata kaki, dan pangkal leher. Kelima titik ini turut membuat mata lebih segar.

3. Mengonsumsi air dingin. Aktivitas tidur di malam hari membuat tubuh kehilangan cairan dan mesti dipenuhi sewaktu bangun pagi. Tapi, usahakan minum segelas air putih dingin atau yang hangat. Ini lebih baik untuk mengusir kantuk dibanding langsung minum kopi. Atau, bisa pula melengkapinya dengan menggosokkan es batu yang dibungkus handuk pada lengan, tangan, dan kaki. Cara ini akan melancarkan aliran darah sekaligus melakukan proses pembuangan racun.

4. Berolahraga. Olahraga membantu sirkulasi darah berjalan lebih baik. Apalagi ketika habis tidur malam, sirkulasi darah cenderung kurang terpompa baik, dan olahraga menjadi salah satu solusi. Cukup lakukan olahraga ringan kalau tidak sempat untuk melakukan yang lebih berat.

5. Mengambil waktu untuk sarapan. Sarapan dengan menu bergizi membuat tubuh kembali berenergi dan menghindari rasa lelah jelang makan siang. Konsentrasi juga cenderung terkontrol hingga waktu makan siang datang.